Monday, March 17, 2014

Posted by Unknown on 6:02 PM with No comments

Wajah yang lembut  tampak lebih mengkilat dari biasanya. Sinar matahari sorot dari atas langit yang mengarah ke wajahnya yang telah membuat lebih indah dari sesuatu yang sebenarnya memang sudah tampak indah. Seorang kaka kelas yang lebih tua dari gua yang duduk diruang kelas deretan bangku depan dengan mata yang lembut dan alis yang tipis sudah lama memikat hatinya

.
Gua  selalu melihat ada kilat basah pada kedua matanya itu. Gua yakin kalau dia itu selalu belajar dan berdoa dengan sungguh-sungguh.  Tampaknya ada semacam kerinduan yang mendalam dari hati ini kepada dia. Lantas gua merasa harus mengenal kaka kelas itu sesegera mungkin. Ya, sesegera mungkin sebelum kelulusan usai.

Ketika kaka kelas itu melewat dan melihat gua. Sungguh pemandangan yang terjadi seperti dalam film-film romantis abg jaman sekarang  di mana istilah malu-malu kucing atau jinak-jinak merpati sering didengar.  Seakan-akan gua pngen menyapanya 

“Hallo,,, Kak?”

Namun apa daya dia bukan melihat ke arah gua melainkan ke temannya  (sad) L

Hari berikutnya,  gua masih menjumpai pemandangan yang sama dihalaman sekolah. Kaka kelas di deretan bangku depan. Makin sempurna kecantikannya,
pada waktu istirahat lagi-lagi gua dikejutkan dengan lirikan yang pernah gua lihat. Hanya saja kali ini ada pancaran wajah yang lebih dari sebelumnya, tidak seperti waktu lirikan pertama yang agak sinis  dan penuh kejutekan (wajar orang ngggak kenal).
Gua  terus menatap Dia dengan tatapan yang sangat lembut (gimana sih kalo suka). Yang ditatap merasa sangat kaget dengan tatapan gua seperti itu dan dia membalas tatapan gua dengan mata sangat melotot :3 (ngeri)
dan sampai sekarang belum ketemu lagi serasa LDR hha..

Mentari sinari ruang kelas
Hawa tepat untuk terbuai lamunan
Melihat kamu yang duduk di depanku
Membuat rasa sakit timbul di dada..
Walau ku suka, namun tak terucapkan
Hanya pada sosokmu, ku impikan perasaanku..
Dirimu kakak kelasku
Senior yang ku kagumi ...
Berjalanpun di sampingmu...
Inilah momen cinta pertama...
Setelah kelulusanpun usai...
Tidak akan terlupa...
Ekspresi yang malu malu...
Bagaikan lebih muda dariku...
Terkenal di antara gadis di sekolah kita...
Don’t Stop jangan hentikan..
My Love slama-lamanya
Tolong biarkanku lewat seperti ini
Go To kemana mana, Heaven bila denganmu..
Ah, mungkin bagi diriku hanya teman sekolah saja
Yang jalan pulangnya searah
Keberadaan yang seperti angin
Ah, yang selalu bercanda padahal kita s’lalu saling bicara
Mengapa hari ini
Cinta tak abadi yang berputar jauh..

^_^
.

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Recent Posts

Categories

Pages

Text Widget

Theme designed by Dabloeng - Published by Template
Powered by Blogger
Powered by Blogger.
Copyright ©2013 Storiyan by
-->
Copyright © Storiyan | Powered by Blogger
Distributed By Blogger Templates Free | Design By Carolina Nymark